PENERAPAN TERAPI MASSAGE EFFLEURAGE UNTUK MENURUNKAN DISMENORE PADA REMAJA

Main Article Content

Fernilia Cika Khairunnisa
Mulyaningsih

Abstract

Background: Dismenore merupakan keluhan yang berupa nyeri perut kemudian menjalar hingga ke punggung dan paha bagian dalam sebelum, saat, dan setelah menstruasi. Data dari Itani et al. tahun 2022 didapatkan kejadian dismenore sebesar 45% hingga 95%. Bagi remaja putri, terapi non farmakologis dengan massage effleurage dapat menjadi pilihan pengobatan dismenore.  Massage effleurage merupakan teknik pemijatan ringan, berirama, dan menenangkan dengan arah distal yang bertujuan untuk menciptakan rasa nyaman dan menghilangkan rasa sakit.


Methods: Desain penelitian ini adalah studi kasus dengan menggunakan metode deskriptif. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 2 responden di Kabupaten Klaten. Penelitian ini dilakukan 2 sesi dengan jeda 4 jam dalam 1 hari, dan masing masing sesi berlangsung 15 menit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hasil penerapan massage effleurage dalam menurunkan skala dismenore.


Results: Intensitas dismenore responden pertama menurun dari skala nyeri 6 menjadi skala nyeri 4, sedangkan skala nyeri responden kedua menurun dari skala nyeri 4 menjadi skala nyeri 2.


Conclusion: Terdapat perbedaan skala nyeri sebelum dan sesudah dilakukan penerapan massage effleurage yaitu terjadi penurunan skala nyeri pada kedua responden masing-masing 2 poin.

Article Details

Section
Articles